MEDIASI – Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal turut memeriahkan Panggung Rakyat. Kali ini dalam acara Haul Gus Dur ke 15 yang diselenggarakan Komunitas Gusdurian Pemalang, Ahad (29/12/2024).
“Ini adalah kali pertama kami diminta untuk turut andil dalam memeriahkan haul Kiai Ageng,” kata Drajat, Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pagar Nusa Jatinegara.
Kendati pertama kali, namun PAC Pagar Nusa Jatinegara yang berpusat di Desa Lembasari itu telah beranggotakan kurang lebih 100-an orang. Mereka telah mewadahi pelajar santri yang memiliki kegemaran dalam bidang bela diri.
“Kami ikut serta memeriahkan acara haul Gus Dur di Pemalang karena undangan sahabat saya pendiri Pesantren Babussalam Nurul Iman, Mas Azis Nurizun dan ada sinergi pencak silat Pagar Nusa di Jatinegara Tegal dan di Belik Pemalang,” jelasnya.
Dikemukakan, Pagar Nusa adalah pencak silat dan merupakan seni budaya yang siap membentengi kiai. Dengan diiringi shalawat Nahdiyah, ada dua penampilan yang disuguhkan dalam acara haul kali ini. Yakni Salam Pagar Nusa dan Langkah 17.
“Langkah 17 adalah langkah pertama di gerakan aksi silat Muslim Indonesia atau biasa disebut Gasmi yang diajarkan langsung oleh Gus Maksum Jauhari, pendiri pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa,” ungkapnya.
Sementara Ketua PAC Pagar Nusa Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang, Hasyim Asy’ari merasa terhormat dan senang karena Pagar Nusa diluar kabupaten Pemalang bisa turut memeriahkan acara haul Gus Dur ke 15 ini yang diselenggarakan di Pesantren Babussalam Nurul Iman Karangmulya Sikasur Belik Pemalang.
“Kami keluarga besar Pagar Nusa Kecamatan Belik Pemalang merasa terhormat dengan acara Haul Gus Dur ini yang mengikutsertakan badan otonom yang ada di NU, walau yang tampil adalah Pagar Nusa dari wilayah lain, yakni PN Jatinegara Tegal,” tandasnya.
Turut hadir pada acara Haul Gus Dur ke 15 tokoh agama lintas Iman, tokoh masyarakat, Camat Belik, Kades Sikasur dan Kades Sodong Basari, elemen Ikatan Mahasiswa Pemalang (IMP) UIN Saizu Purwokerto, Forum Muda Pemalang Selatan (FMPS) dan masyarakat yang ada di kitaran Pemalang wilayah Selatan.
Acara Haul Gus Dur ke 15 dengan Tema ‘Agama untuk Kemanusiaan dan Krisis Iklim’ juga dimeriahkan Pagelaran Wayang Santri dengan dalang Ki Suryo Singo Carito dari Pengurus Wilayah Lesbumi NU Jawa Tengah.
