MEDIASI – Fenomena wellness culture belakangan ini sedang tren dan marak diperbincangkan oleh Gen Z. Sebagian besar para generasi Z tersebut menunjukan ketertarikan yang tinggi terhadap wellness culture atau budaya kesehatan. Dibuktikan dengan mereka yang mulai menerapkan gaya hidup sehat baik sehat secara fisik maupun sehat mental. Jadi wellness culture memiliki pengaruh yang besar terhadap hidup sehat Gen Z.
Tentunya wellness culture membuat para Gen Z mengetahui betapa pentingnya kesehatan fisik bagi diri mereka. Melalui media sosial juga kita bisa mengetahui berbagai informasi mengenai pola makan yang sehat, latihan fisik sehari-hari, atau kebiasaan hidup yang produktif. Bahkan banyak dari mereka yang sudah melakukan diet sehat dan rutin berolahraga.
Olahraga tidak hanya bisa membuat fisik kita sehat, namun juga bisa membuat kita mencapai keinginan untuk memiliki badan yang ideal seperti yang diidamkan para Gen Z. Dengan begitu membantu kita semakin percaya diri untuk tampil didepan publik.
Selain kesehatan fisik, kesehatan mental juga sangat diperhatikan dalam wellness culture. Gen Z juga memandang kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Oleh karena itu pada zaman sekarang kegiatan seperti yoga, meditasi, atau mindfulness banyak diikuti. Hal ini menunjukan bahwa Gen Z berusaha untuk menyeimbangkan antara kesehatan fisik dan juga mental mereka.
Apalagi dalam era digital ini banyak seseorang yang mengalami stres karena kesehatan mental mereka yang buruk. Ada juga yang berpendapat bahwa kesehatan mental lebih penting daripada kesehatan fisik. Karena pada saat seseorang sudah mengalami gangguan mental maka dia sudah tidak bisa berpikir secara normal.
Namun wellness culture ini juga memiliki kekurangan, seperti tekanan kepada setiap orang agar selalu tampil cantik dan sempurna di media sosial. Dengan adanya tekanan yang berlebihan dan tidak semua dari mereka bisa sesuai dengan standar di media sosial, sehingga terkadang membuat seseorang mengalami kecemasan bahkan stres karena tidak sesuai dengan ekspetasi yang mereka inginkan.
Bisa disimpulkan bahwa pengaruh wellness culture bagi Gen Z sebenarnya sangat bagus bila dilakukan dengan bijak dan tidak berlebihan. Namun terkadang ada orang yang terlalu berlebihan dalam bertindak sehingga justru membahayakan diri sendiri atau memberikan efek yang buruk bagi mereka.
Budaya ini membuat para generasi muda untuk lebih memperhatikan kesehatannya. Namun mereka juga harus sadar antara tekanan sosial dan gaya hidup yang sehat tetap harus seimbang. Dengan cara yang positif, wellness culture dapat digunakan oleh Gen Z sebagai alat untuk mencapai hidup yang lebih sehat dan sejahtera.
Oleh: Nelsa Reykhana Agustina Fatikhah (Mahasiswa KPI UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan)
