Pesantren Babussalam Nurul Iman Sinergi dengan Komunitas Gusdurian Pemalang & IMP UIN Saizu Pada Gelaran Festival Ramadhan Berbagi 1446 H

Publika537 Dilihat

MEDIASI – Festival Ramadhan Berbagi 1446 H yang diselenggakan pada setiap hari Jum’at selama bulan Ramadhan oleh Pondok Pesantren Babussalam Nurul Iman.

Acara Ramadhan Berbagi yang digelar sejak berdirinya Pesantren ini bersinergi dengan Komunitas USDURian Pemalang dan Ikatan Mahasiswa Pemalang (IMP) UIN Saizu Purwokerto.

Kegiatan ini sudah memasuki Tahap II yang pada kesempatan kali ini sudah dilaksanakan pada hari Jum’at kemarin (14/4/2025) yang berlanjut dengan kegiatan Sanlat serta kegiatan Kreasi Seni Budaya anak-anak TK dan SD warga Sikasur yang berada di kitaran lingkungan pesantren.

Festival Ramadhan Berbagi yang diselenggarakan merupakan agenda tahunan yang berjalan sejak tahun 2006 hingga Ramadhan tahun 2025. “Sudah 19 tahun kami rutin mengadakan rutinan festival Ramadhan berbagi ini setiap tahunnya,” kata Azis Nurizun, Founder Pesantren Babussalam Nurul Iman dan Penggerak Senior Gusdurian Pemalang.

“Kegiatan utama yang kami lakukan berupa Santunan yatim piatu dan Buka puasa bersama (BukBer). Selain itu ada seperti tahun sebelumnya, acara Ramadhan ini juga digelar Baksos berbagi bibit penghijauan, Talk Show, Pelatihan Jurnalistik & Leadership, Safari Ramadhan (Tarling), Pembagian Zakat Maal bersama anak- anak santri Binaan pesantren yang berada di wilayah Kabupatan Pemalang dan Kabupaten Tegal,” lanjutnya.

Selain itu, banyaknya jenis kegiatan yang dilakukan pada gelaran Festival Ramadhan ini yang dibagi perminggunya agar berbeda dengan minggu sebelumnya dan tidak menjadi jenuh bagi anak-anak santri dan masyarakat sekitar yang mengikuti kegiatan tersebut.

Kegiatan Berbagi Santunan yatim piatu yang yang dilakukan merupakan bentuk kepedulian Pesantren dan Komunitas terhadap anak-anak yatim yang membutuhkan bantuan.

“Dengan memberikan santunan, kita ikut memberikan empati sehingga dapat membantu mereka memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,” kata Salahsatu Presidium Penggerak Gusdurian Pemalang, Wildan Azhar Mayzan .

Sementara kegiatan kegiatan Buka Bersama dengan berbagai komunitas dan elemen masyarakat adalah kegiatan yang sangat penting dalam bulan Ramadhan.

“Dengan berbuka puasa bersama, kita dapat mempereratkan silaturahmi dan memperkuat ikatan sosial dalam masyarakat,” terang Ketua IMP UIN Saizu, Abuya Lubis.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, kgiatan Festival Ramadhan ini terpusat di dua Pondok Pesantren, yaitu Pesantren Babussalam Nurul Iman Jl. Madrasah Karangmulya Siaksur Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang Jawa Tengah dan Sekretariat Pesantren Ekologi Semesta Ilmu Nurul Iman Tamansari Jatinegara Tegal. Alasan penempatan kegiatan di dua tempat tersebut karena merupakan central basecamp sekertariatan GUSDURian Pemalang dan pusat kegiatan edukasi yang juga sebagai kegiatan silaturim sesama anggota Komunitas, terutama para Penggerak GUSDURian diseluruh Kabupaten Pemalang.

Festival Ramadhan Berbagi bagi ini bagi komunitas sangat penting, selain bagian dari syiar dakwah sosial juga karena dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya berbagi dan membantu sesama. Dengan demikian, anggota komunitas dapat memperkuatkan ikatan sosial dan membangun masyarakat yang lebih harmonis.

Kegiatan ini juga bisa diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat baik Anak-anak Yatim Piatu yang di pondok juga masyakarat umum lainnya. Selain itu, Pesantren dan kedua komunitas tersebut juga terbuka untuk bekerjasama dengan berbagai pihak.

Sinergi Komunitas Gusdurian Pemalang terutama yang berada di wilayah Pemalang Selatan bersama IMP UIN Saizu dengan Pesantren Babussalam Nurul Iman telah dilaksanakan selama 3 tahun, mulai dari tahun 2022 sampai tahun 2025. Harapannya, dengan selalu peduli berbagi, rejeki semakin berlimpah berkah dan Ramadhan ini kualitas keimanannya semakin meningkat. Semoga… Aamien

Oleh : Meynia Lestari (Penggerak Gusdurian Pemalang dari Tanahbaya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *