Penggunaan Teknologi dalam Mengatasi Keterbatasan Fisik

Publika274 Dilihat

MEDIASI – Teknologi di era sekarang kian maju seiring dengan berkembangnya jaman. Masyarakat kini dapat menikmati hidup sepenuhnya tanpa dibatasi oleh batasan fisik. Teknologi jaman sekarang kian berkembang pesat dan mampu membantu masyarakat dalam mengatasi keterbatasan fisik, memberikan keuntungan bagi masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup mereka.

Keuntungan penggunaan teknologi untuk mengatasi pembatasan fisik akan dibahas dalam tulisan ini. Penyandang disabilitas fisik kini memiliki lebih banyak kesempatan untuk terlibat penuh dalam masyarakat berkat integrasi teknologi ke dalam kehidupan sehari-hari.

Peralatan atau sistem yang diciptakan untuk membantu orang-orang dengan keterbatasan fisik atau penyandang disabilitas fisik dikenal sebagai teknologi bantu. Mobilitas, komunikasi, dan kualitas hidup secara keseluruhan dapat ditingkatkan dengan teknologi ini. Kursi roda listrik, kacamata pintar dan alat bantu dengar adalah beberapa contoh teknologi bantu.

Keuntungan teknologi bantu mencakup mempermudah dalam mobilitas, kemandirian, dan prospek kerja yang lebih besar. Tak hanya itu, teknologi bantu dapat mengurangi adanya diskriminasi dan stigma masyarakat terhadap penyandang disabilitas fisik.

Banyak industri, termasuk layanan kesehatan, perdagangan, pendidikan, pemerintahan dan transportasi, telah memanfaatkan dengan adanya teknologi pendukung. Alat prostesis misalnya, yang dapat membantu orang yang pernah diamputasi dan digunakan untuk berjalan serta melakukan kegiatan sehari-hari.

Orang dengan gangguan pendengaran dapat meningkatkan komunikasi dan pendengarannya dengan penggunaan alat bantu dengar. Penyandang tunanetra atau orang dengan gangguan penglihatan dapat membaca dan mengidentifikasi benda dengan bantuan kacamata pintar.

Walaupun terdapat banyak keuntungan dari teknologi bantu, masih terdapat sejumlah kendala yang harus diatasi. Kesulitan dalam menggunakan teknologi bantu seperti harga alatnya yang mahal, dan keterampilan yang diperlukan untuk mengoperasikannya. Subsidi pemerintah, program pendampingan dan pelatihan, serta penciptaan teknologi dengan harga yang lebih terjangkau adalah beberapa cara untuk mengatasi permasalahan ini.

Disisi lain, inisiatif harus diambil untuk meningkatkan aksesibilitas dan kesadaran akan teknologi bantu.
Dengan jaman yang kian berkembang pesat, pengembangan teknologi bantu juga makin ikut berkembang. Perkembangan jaman yang meliputi dunia robotika, internet of things, dan kecerdasan buatan. Kualitas hidup penyandang disabilitas fisik dapat ditingkatkan dengan penciptaan teknologi bantu yang lebih maju dan terjangkau.

Kebutuhan dan preferensi penyandang disabilitas fisik harus diperhitungkan saat mengembangkan teknologi bantu.
Pemanfaatan teknologi untuk mengatasi keterbatasan fisik dapat membuka peluang-peluang semakin lebar bagi para penyandang disabilitas fisik. Pengembangan lebih lanjut dari teknologi bantu dapat meningkatkan kualitas hidup dan memberikan bagi semua orang kesempatan yang sama. Oleh karenany, perlu adanya upaya untuk mengembangkan atau meningkatkan kesadaran tentang teknologi bantu dan aksesibilitasnya. Stakeholder, komunitas, organisasi, dan seluruh kalangan masyarakat perlu bergotong royong untuk mendorong pengembangan dan penggunaan teknologi bantu.

Oleh : Anis Maulana (Mahasiswa UIN KH Abdurrahman Wahid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *