MEDIASI – Anggota Komisi VI DPR RI, Harris Turino, menyoroti pentingnya pelatihan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Haris mengungkapkan, dalam pandangannya, upaya sosialisasi yang selama ini dilakukan oleh Kementerian Koperasi dan UMKM (Kemenkop UKM) perlu ditambah dengan workshop atau pelatihan yang lebih substansial.
“Selama ini kan kita banyak sosialisasi, rasanya, disamping sosialisasi ada hal yang sangat dibutuhkan oleh warga, yaitu workshop. Pelatihan-pelatihan yang sederhana untuk para pelaku UMKM,” ungkap Harris dalam diskusi bersama Kemenkop UKM dan Kementerian Investasi di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Senin (4/9/2023) seperti dilansir dari laman www.dpr.go.id.
Harris menyampaikan pelatihan bagi pelaku usaha UMKM memiliki potensi untuk memicu perkembangan mereka yang baru dan pada akhirnya mengurangi tingkat pengangguran.
Politisi PDI Perjuangan dari Daerah Pemilihan Tegal-Brebes ini pun memberikan contoh jenis pelatihan yang bisa diselenggarakan oleh Kemenkop UKM, seperti pelatihan menjahit, kecantikan, atau pelatihan las.
Karenanya, Harris pun menekankan pentingnya peran Kemenkop UKM dalam menyelenggarakan pelatihan tersebut.
“Jadi wujudnya workshop dan saya sangat mengharapkan bahwa ini bisa direalisasikan di luar sosialisasi yang selama ini dilaksanakan,” tegasnya.
Untuk diketahui, dalam konteks anggaran, pada tahun 2024 pagu anggaran yang dimiliki Kementerian Koperasi dan UKM tahun sebesar Rp1,4 triliun. Dari anggaran tersebut, sebanyak Rp1 triliun digunakan untuk program kewirausahaan, UMKM, dan koperasi, sementara sisanya, sebesar Rp400 miliar, dialokasikan untuk program dukungan manajemen Kemenkop UKM. Untuk program-program prioritas nasional, sekitar Rp767 miliar telah dialokasikan.