Sukses dalam Pengelolaan Sampah, Pemdes Bulakan Raihan Penghargaan Desa Mandiri Sampah Tingkat Propinsi Jawa Tengah

Nusantara346 Dilihat

MEDIASI – Di tengah problematika persoalan penanganan dan pengelolaan sampah di wilayah kabupaten Pemalang saat ini, pemerintah Desa (Pemdes) Bulakan Kabupaten Pemalang bisa menjadi inspirasi dalam cara pengelolaan sampah mandiri.

Berkat keberhasilan dan kemandiriannya dalam pengelolaan sampah, Desa Bulakan mendapat Penghargaan sebagai Desa Mandiri Sampah tingkat Propinsi Jawa Tengah tahun 2024 dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Pemerintah Propinsi Jawa Tengah.

Raihan prestasi ini perlu diapresiasi dan menjadi inspirasi bagi Pemerintah Kabupaten Pemalang dan masyarakatnya yang masih dilematis serta mengeluhkan persoalan penanganan sampah.

Penghargaan ini juga diharapkan dapat memotivasi desa lain untuk mengelola sampah secara efektif.

Menurut kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pemalang, Wiji Mulyati, berharap sampah dapat dikelola dari sumbernya.

“Sampah selesai di desa, sampah selesai di hulu, dan sampah selesai di sumbernya dengan dipilah, dipilah, dan dipilah,” ujarnya.

Bupati Pemalang, Mansur Hidayat, dibeberapa kesempatan pun telah menyampaikan bahwa persoalan sampah di Pemalang menjadi perhatian serius Pemerintah Kabupaten Pemalang. Berikut beberapa upaya yang dilakukan untuk mengatasi persoalan ini:

Upaya Pemerintah

  1. Deklarasi Peduli Sampah: Pemerintah Kabupaten Pemalang berencana melaksanakan deklarasi peduli sampah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah yang baik ¹.
  2. Pembangunan Tempat Pembuangan Akhir (TPA): Pemkab Pemalang sedang mempersiapkan TPA baru di Tengah untuk mengatasi permasalahan sampah ².
  3. Kerja Sama dengan Organisasi: Pemkab Pemalang bekerja sama dengan organisasi seperti PD Aisyiyah untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah ³.

Langkah-langkah Strategis

  1. Peningkatan Kesadaran Masyarakat: Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah yang baik dan dampaknya terhadap lingkungan.
  2. Pengembangan Infrastruktur: Membangun infrastruktur yang memadai untuk pengelolaan sampah, seperti TPA dan fasilitas pengolahan sampah.
  3. Pengelolaan Sampah yang Berkelanjutan: Meningkatkan pengelolaan sampah yang berkelanjutan dengan mengurangi, mengguna-ulang, dan mendaur-ulang sampah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *